PENERAPAN METODOLOGI PENGEMBANGAN SISTEM PAKAR PADA KASUS RECRUITMENT PEGAWAI BANK
1. Latar Belakang
Dalam dunia kerja termasuk
bisnis didalamnya, perekrutan pegawai merupakan salah satu komponen yang sangat
penting untuk merealisasikan tujuan perusahaan.
Perekrutan tersebut tidaklah semata mata hanya merekrut tenaga kerja tanpa ada
aturan didalamnya, melainkan dengan
menentukan serta menyusun job description
beserta job spesifikacion-nya sebagai
filterisasi untuk para calon pelamar kerja. Penyusunan tersebut dilakukan oleh
middle management atau top management yang dibuat sesuai dengan kebutuhan suatu
perusahaan. Recruitment
itu sendiri adalah untuk memahami secara benar apa tuntutan jabatan
yang diperlukan sehingga lebih mudah mencari atau menilai jenis orang yang
bagaimana yang sesuai memegang jabatan tersebut. Adanya Jabatan yang benar yang dilakukan oleh
orang-orang yang benar dengan cara yang benar, maka itu akan
menciptakan suatu formasi pegawai yang kokoh dan dapat menunjang berbagai
rangkaian pekerjaan perusahaan.
Dalam kasus recruitment ini
objek yang diambil adalah
Bank Syariah Mandiri. Bank Syariah Mandiri merupakan salah satu lembaga perbankan di Indonesia. Lembaga ini memiliki sistem recruitment dengan spesifikasi-spesifikasi yang telah ditentukan. Untuk mendapatkan karyawan yang baik maka perusahaan melakukan seleksi dimulai ketika pelamar mengajukan surat lamaran pekerjaan ke perusahaan, dan berakhir pada saat dilakukan keputusan pengangkatan. Surat lamaran diproses untuk menentukan pelamar tersebut layak atau tidak layaknya sebagai calon pegawai perusahaan. Dalam setiap tahapan seleksi diberlakukan sistem gugur. Seleksi ini merupakan proses dalam mencari tenaga kerja yang dibutuhkan oleh perusahaan. Seleksi karyawan pada Bank Syariah Mandiri tidaklah mudah karena untuk menentukan karyawan yang produktif harus dengan seleksi yang baik pula. Jika seleksi dilakukan secara benar maka karyawan yang produkif adalah bukti dari seleksi yang baik. Perilaku produktif karyawan sangat penting pada Bank Syariah Mandiri karena pegawai yang seperti ini merupakan aset perusahaan, yang selalu berusaha meningkatkan diri dalam perusahaannya, dan akan menunjang pencapaian produktivitas prusahaan.
Bank Syariah Mandiri. Bank Syariah Mandiri merupakan salah satu lembaga perbankan di Indonesia. Lembaga ini memiliki sistem recruitment dengan spesifikasi-spesifikasi yang telah ditentukan. Untuk mendapatkan karyawan yang baik maka perusahaan melakukan seleksi dimulai ketika pelamar mengajukan surat lamaran pekerjaan ke perusahaan, dan berakhir pada saat dilakukan keputusan pengangkatan. Surat lamaran diproses untuk menentukan pelamar tersebut layak atau tidak layaknya sebagai calon pegawai perusahaan. Dalam setiap tahapan seleksi diberlakukan sistem gugur. Seleksi ini merupakan proses dalam mencari tenaga kerja yang dibutuhkan oleh perusahaan. Seleksi karyawan pada Bank Syariah Mandiri tidaklah mudah karena untuk menentukan karyawan yang produktif harus dengan seleksi yang baik pula. Jika seleksi dilakukan secara benar maka karyawan yang produkif adalah bukti dari seleksi yang baik. Perilaku produktif karyawan sangat penting pada Bank Syariah Mandiri karena pegawai yang seperti ini merupakan aset perusahaan, yang selalu berusaha meningkatkan diri dalam perusahaannya, dan akan menunjang pencapaian produktivitas prusahaan.
Untuk dapat mengatasi permasalahan di
atas dalam hal mengatasi permasalahan yang ada, ada baiknya bagian personalia melakukan
penyeleksian calon tenaga kerja/karyawan dengan menggunakan suatu sistem yang
disebut dengan “sistem pakar”, guna
menanggulangi permasalahan yang ada dan dapat membantu kinerja pimpinan dalam
melakukan rekrutmen karyawan.
2.
Batasan Sistem
Dalam sistem perekrutan
sangatlah luas, agar sistem tidak melenceng dan tepat sasaran makan batasan
sistem perlu untuk dijabarkan. Adapun batasan-batasan sistemnya adalah :
1. Pemrosesan surat lamaran
dengan suatu sistem pakar yang dibuat.
2. Sistem tidak mencakup
seleksi atau tes lainnya (psikologi, tes umum, tes kesehatan, wawancara)
3.
Identifikasi
Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang
tersebut maka kami mengidentifikasi masalah sebagai berikut :
1. Bagaimana
membangun suatu aplikasi sistem pakar yang dapat membantu dalam menganalisa
permasalahan terkait dengan rekrutmen karyawan pada perusahaan dengan
solusinya.
2.
Bagaimana solusi untuk menyelesaikan permasalahan
yang terjadi pada proses rekrutmen karyawan, dan mengetahui apakah pelamar
tersebut layak atau tidak menempati jabatan tersebut.
4.
Mencari Sumber Pengetahuan
Untuk dapat melakukan analisis
permasalahan dalam melakukan proses rekrutmen tenaga kerja ini maka langkah
yang harus dilakukan yaitu dengan menentukan kriteria dari para pelamar
pekerjaan
4.1 Kebutuhan Perusahaan
Bank Syariah Mandiri membutuhkan karyawan, diantaranya untuk mengisi bagian
:
a.
Management Development Program (MDP)
b.
Account Officer (AO)
c.
Asisten Account Officer (AAO)
d.
Frontliner (Customer Service dan Teller)
(FL)
e.
Pelaksana Back Office (PBO)
4.2 Spesifikasi Pelamar
Karakteristik karyawan yang diinginkan untuk mengisi tiap bagian yang
kosong, diantaranya :
A.
Management
Development Program (MDP)
persyaratan Umum:
1. Lulusan S1/S2 perguruan tinggi terpilih
dari berbagai disiplin ilmu kecuali Keagamaan, Keguruan, Seni, Sastra/Budaya,
Filsafat, Ilmu Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan
2. Aktif di organisasi, baik didalam
maupun di luar kampus
3. IPK minimal 3.01 untuk lulusan S1 dan
IPK minimal 3.20 untuk lulusan S2
4. Dapat berbahasa inggris baik secara
lisan maupun tulisan
5. Usia maksimal 26 tahun
6. Belum menikah dan bersedia tidak
menikah selama masa pendidikan MDP
7. Bersedia ditempatkan di jaringan BSM
seluruh Indonesia
B.
Account Officer (AO)
Persyaratan Umum:
1. usia maksimal 30 tahun
2. Pendidikan minimum S1 semua jurusan
3. Pengalaman minimum 3 tahun sebagai
Account Officer di perbankan
4. Memiliki pengetahuan yang lengkap dan
detil mengenai produk perbankan khususnya perbankan syariah
5. Menyukai tantangan, target oriented,
dan mobile
6. IPK minimal 2.75
7. dapat berkomunikasi secara persuasif
8. Memiliki kemampuan berbahasa Inggris
baik lisan dan tulisan
9. Mampu mengoperasikan komputer minimal
MS Office (Word, Excel, dan Power Point)
C.
Asisten Account
Officer (AAO)
Persyaratan Umum:
1. Usia maksimal 30 tahun
2. Pendidikan minimum S1 semua jurusan
3. Lebih diutamakan memiliki pengalaman
minimum 1 tahun sebagai Sales/Marketing mikro perbankan
4. Aktif di organisasi, baik didalam
maupun di luar kampus
5. IPK minimal 2.75
6. Menyukai tantangan, target oriented,
dan mobile
7. Dapat berkomunikasi secara persuasif
8. Memiliki kemampuan berbahasa Inggris
baik lisan dan tulisan
9. Mampu mengoperasikan komputer minimal
MS Office (Word, Excel, dan Power Point)
D.
Frontliner (Customer
Service dan Teller) (FL)
Persyaratan Umum:
1. Usia maksimum 27 tahun (mempunyai
pengalaman sebagai frontliner min 2 tahun), Freshgraduates (25 tahun)
2. Pendidikan minimum D3 (lebih diutamakan
S1)
3. IPK minimal 2.75
4. lebih diutamakan yang belum menikah
5. Energik, percaya diri, mampu
berkomunikasi dengan baik, memiliki motivasi yang tinggi dan menyukai tantangan
6. Mampu mengoperasikan computer minimal
MS Office (Word, Excel, dan Power Point)
7. tidak memiliki keluarga inti (orang
tua/suami/istri, saudara kandung) yang bekerja sebagai karyawan Bank Syariah
Mandiri
8. Belum pernah mengikuti proses seleksi
Frontliner Bank Syariah Mandiri dalam 6 bulan terakhir
E.
Pelaksana Back Office (PBO)
Persyaratan Umum:
1. usia maksimum 27 tahun (mempunyai
pengalaman sebagai frontliner min 2 tahun), Freshgraduates (25 tahun)
2. pendidikan minimum D3 (lebih diutamakan
S1)
3. IPK minimal 2.75
4. Lebih diutamakan yang belum menikah
5. Energik, percaya diri, mampu
berkomunikasi dengan baik, memiliki motivasi yang tinggi dan menyukai tantangan
6. Mampu mengoperasikan computer minimal
MS Office (Word, Excel, dan Power Point)
7. Tidak memiliki keluarga inti (orang
tua/suami/istri, saudara kandung) yang bekerja sebagai karyawan Bank Syariah
Mandiri
8. Belum pernah mengikuti proses seleksi Pelaksana Back
Office Bank Syariah Mandiri
dalam 6 bulan terakhir
5.
Akuisisi
Pengetahuan
Pada langkah ini kita harus
mengumpulkan data-data yang diperlukan untuk dimasukan kedalam sistem. Bahan pengetahuan
dapat diperoleh melalui buku, jurnal ilmiah, literatur, seorang pakar,
browsing internet, laporan dan lainnya dijadikan dokumentasi untuk
dipelajari, diolah dan dikumpulkan dengan
terstruktur menjadi basis pengetahuan (knowledge base). Dalam hal ini sumber pakar
yang minta untuk memberikan pengetahuannya yaitu Bagian Personalia Bank Syariah
Mandiri.
Terdapat 3 aspek dalam akuisisi pengetahuan, yaitu
1.
Knowledge Capture
Pada tahapan ini kami bertemu dengan bagian personalia
dan melakukan interview untuk mendapatkan data-data yang diperlukan.
2.
Knowledge Analysis
Pada tahapan ini kami membangun basis pengetahuannya,
yaitu dengan membuat konsep, menentukan atribut, value/nilai, dan hubungan
(relasi)
3.
Knowledge Modelling
Pada tahapan ini kami akan mengubah dan menampilkan
pengetahuan yang kami dapat dalam bentuk rancangan halaman-halaman pengetahuan.
6.
Representasi
Pengetahuan
Pada tahapan ini pengetahuan yang telah
kita dapatkan disimpan, diolah, dan diterjemahkah dalam bentuk struktur data,
pola penyimpanan, dan pengolahan yang tepat berdasarkan algoritma.
7.
Pengembangan
Mesin Inferensi
Pada tahapan ini kami menentukan program
yang akan digunakan untuk membuat mesin inferensi untuk pengembangan sistem
pakar, yaitu dengan menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0, dengan database
menggunakan Microsoft Access 2013 dan pembuatan laporan menggunakan Crystal
Report 8.0.
8.
Implementasi
Tahapan implementasi ini
dilakukan tahapan pengkodean program dengan menerjemahkan perancangan berdasarkan hasil analisis dalam
bahasa yang dapat dimengerti oleh mesin serta penerapan perangkat lunak.
9.
Pengujian
Tahapan pengujian ini dilakukan ketika
pengembangan sistem pakar sudah dibuat dan dievaluasi sesuai dengan kondisi
sebenarnya atau tidak. Jika sesuai maka akan langsung dapat dilakukan pengujian
dan jika tidak maka harus mengulang kembali tahapan pemodelan.
This comment has been removed by the author.
ReplyDelete